KOMPAS.com - Pani Gold Project (PGP) atau Proyek Emas Pani adalah proyek tambang emas yang terletak di Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo.
Pani Gold Project merupakan milik anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold (IDX: MDKA) , yang terdiri dari PT Puncak Emas Tani Sejahtera (PETS), PT Gorontalo Sejahtera Mining (GSM), PT Pani Bersama Tambang (PBT), dan PT Mentari Alam Persada (MAP).
Pani Gold Project, proyek tambang masa depan milik MDKA yang berumur panjang ini, memiliki sumber daya mineral yang sangat besar, yakni mengandung lebih dari 6,9 juta ounces emas. Tambang ini diproyeksikan untuk memproduksi hingga 500.000 ounces emas per tahun pada puncak produksinya.
Dengan kapasitas produksi bijih sebesar 19 juta ton per tahun, Pani Gold Project menjadi salah satu sumber pendapatan yang sangat signifikan bagi MDKA pada masa depan.
Baca juga: Merdeka Copper Gold Catat Pendapatan Rp 27,27 Triliun Per September 2024
Hasil studi Feasibility Study (FS) menunjukkan bahwa proyek tambang emas tersebut memiliki umur panjang, biaya rendah, dan prospek yang sangat menarik, dengan potensi Earning Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA) mencapai 7,4 miliar dollar Amerika Serikat (AS) dalam 10 tahun pertama operasional.
Selain dampak ekonomi yang signifikan bagi MDKA, Pani Gold Project berkomitmen memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat sekitar, khususnya warga Kabupaten Pohuwato.
Hal tersebut tercermin dari berbagai program pemberdayaan yang telah diluncurkan oleh MDKA untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar area proyek.
Baca juga: Kronologi Bentrokan Pekerja Proyek Vs Warga di Tanah Abang Versi Keluarga Korban
Pani Gold Project tidak hanya fokus pada pengembangan sektor tambang, tetapi juga pada peningkatan kualitas hidup masyarakat sekitar melalui berbagai program sosial dan ekonomi.
Berikut adalah beberapa program yang telah dilaksanakan untuk mendukung pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di wilayah Kota Marisa.
Salah satu inisiatif yang diluncurkan Pani Gold Project adalah program Renovasi Warung dan Toko, yang bertujuan untuk mendukung ekonomi lokal, khususnya bagi pemilik warung dan toko di wilayah sekitar tambangProgram tersebut sudah dilaksanakan sejak September hingga November 2024, dengan 13 warung dan toko yang mendapatkan renovasi. Program renovasi ini mencakup pembaruan baik dari segi bangunan fisik maupun penataan interior toko agar lebih rapi dan menarik bagi pelanggan.
Renovasi tersebut juga melibatkan pemilik toko yang sebelumnya merupakan bagian dari kelompok Penambang Tanpa Izin (PETI), yang dialihkan menjadi wirausahawan dengan dukungan penuh dari Pani Gold Project.
Baca juga: Menko Airlangga Dorong Koperasi Tumbuh dan Beregenerasi sebagai Akar Perekonomian Nasional
Harapannya, dengan toko yang lebih baik, perekonomian lokal dapat berkembang dan lebih banyak masyarakat yang datang untuk berbelanja.
”Kami berharap kegiatan ini dapat berjalan efektif untuk lebih menggerakan roda perekonomian masyarakat di Kota Marisa, Sehingga taraf hidup warga dan iklim usaha dapat terus ditingkatkan,” ucap perwakilan pemegang saham (shareholder) Pani Gold Project, Santoso Kartono, dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (2/12/2024).
Selain renovasi, Pani Gold Project juga memberikan voucher makan dan belanja untuk anak-anak sekolah dan tenaga kebersihan sebagai bentuk apresiasi dan untuk mempermudah mereka membeli makanan.
Ke depan, program tersebut akan dilanjutkan dengan capacity building, yaitu pelatihan untuk para pemilik toko mengenai manajemen bisnis, keuangan, dan sumber daya manusia (SDM), agar usaha mereka semakin berkembang dan berkelanjutan.
Baca juga: FAO Tunjuk Alumnus IPB sebagai Direktur, Fokus pada Pertanian Berkelanjutan
Pani Gold Project juga menyelenggarakan program Makan Siang Bergizi Gratis bagi siswa dan guru di tiga sekolah di Kabupaten Pohuwato, yang dimulai pada Oktober 2024.
Program tersebut bertujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi siswa, terutama pada masa-masa kritikal pertumbuhan di usia sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP), sehingga mereka dapat tumbuh dengan optimal dan siap menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas.
Dalam menjalankan program Makan Siang Bergizi Gratis, Pani Gold Project bekerja sama dengan ADEN, perusahaan katering yang memiliki sertifikasi internasional dalam penyediaan makanan bergizi.
Selain itu, program tersebut juga mendukung penerapan Sustainable Development Goals (SDGs), terutama dalam hal peningkatan kesehatan masyarakat.
Baca juga: Inovasi KAI Daop 6 Yogyakarta untuk Dukung SDGs, Ada Bantalan Rel Sintetis dan Panel Surya
Santoso Kartono mengatakan bahwa selain program Makan Siang Bergizi, MDKA melalui Pani Gold Project juga telah melakukan renovasi total untuk dua SD dan satu SMP di Desa Hulawa, serta Puskesmas Pembantu (Pustu).
Semua renovasi ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan kesehatan di wilayah tersebut.
Sebagai bagian dari komitmennya terhadap pembangunan infrastruktur di daerah sekitar, Pani Gold Project juga melakukan renovasi terhadap Sekolah Dasar Negeri (SDN) 02 Buntulia, SDN 05 Buntulia, SMPN 02 Buntulia, dan Pustu di Kecamatan Buntulia.
Renovasi tersebut bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih nyaman dan layak bagi para siswa, guru, serta masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan.
Baca juga: Ambulans Klinik Kesehatan di Pasuruan Dicuri Maling
Renovasi di sekolah mencakup peningkatan fasilitas seperti kantin yang dilengkapi dengan wastafel dan dapur, serta aula yang bisa digunakan untuk berbagai kegiatan, termasuk pertunjukan seni atau seremoni kelulusan.
Pani Gold Project juga mengadakan program pemeriksaan kesehatan dan gizi untuk ibu hamil dan anak-anak stunting, dengan tujuan untuk menurunkan angka stunting di daerah tersebut.
Santoso menjelaskan bahwa semua kegiatan tersebut dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah (pemda), Tentara Nasional Indonesia (TNI), kepolisian, serta masyarakat setempat.
Bahkan, kata dia, program tersebut juga didukung secara keseluruhan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pohuwato.
Baca juga: Gedung Kantor DPRD Pekalongan Terbakar
Santoso menjelaskan bahwa program-program tersebut dirancang untuk mendukung dan selaras dengan inisiatif pemerintah pusat.
“Saya melihat ini sebagai contoh program Gotong Royong antara perusahaan, pemda, TNI, kepolisian, dan masyarakat, yang bersama-sama berperan dalam mempercepat pelaksanaan program-program pemerintah pusat. Kami berharap ini bisa menjadi model bagi pengusaha lain untuk ikut serta dalam mendukung percepatan program-program pemerintah,” jelas Santoso.
Program-program yang dilaksanakan oleh Pani Gold Project telah mendapat apresiasi positif dari berbagai pihak.
Salah satunya dari Kepala Sekolah SMPN 2 Buntulia, Hermanto Anunu. Ia mengucapkan terima kasih kepada Pani Gold Project atas pemberian makan siang bergizi kepada siswa-siswi di tiga sekolah di Desa Hulawa.
Baca juga: Jasindo Gelontorkan Rp 5,85 Miliar untuk Dukung UMKM sampai Bangun Gedung Sekolah
“Pemerintah berencana untuk menyelenggarakan program makan siang bergizi bagi semua siswa sekolah dalam waktu dekat. Alhamdulillah, Pani Gold Project telah mengawali kegiatan ini (lebih dulu),” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Hermanto juga mengapresiasi renovasi yang dilakukan oleh Pani Gold Project gna meningkatkan kualitas fasilitas sekolah, termasuk kantin dan aula yang kini lebih representatif.
“Setelah direnovasi, bangunan kantin kini dilengkapi dengan wastafel dan dapur, sedangkan aula yang baru juga dapat digunakan untuk kegiatan pertunjukan seni atau seremoni kelulusan sekolah,” ucapnya.
Senada dengan Hermanto, Camat Buntulia, Saiful Hunta mengucapkan terima kasih atas renovasi yang dilakukan dan berharap kegiatan Makan Siang Gratis dapat dilanjutkan secara berkesinambungan.
Baca juga: Makan Siang Gratis Dipangkas, Pakar Unair: Bisa Pakai Lele hingga Nila
“Saya mengimbau kepada seluruh warga sekolah, mulai dari siswa, guru, hingga kepala sekolah, untuk bersama-sama menjaga kebersihan dan kenyamanan sekolah agar fasilitas ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” tutur Saiful.
Pani Gold Project bukan hanya sebuah proyek tambang emas yang menjanjikan keuntungan bagi MDKA, tetapi juga sebuah proyek yang memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat sekitar.
Program-program Pani Gold Project mencerminkan bagaimana sebuah perusahaan tambang dapat berperan aktif dalam mendukung pembangunan ekonomi dan sosial di daerah operasionalnya, sekaligus mendukung program pemerintah untuk menciptakan masyarakat yang lebih mandiri dan sejahtera.